Masih ingat dengan sosok pengusaha cantik asal Kota Kembang ini? Ya, Jully Bunnara. Di awal tahun 2021 ini kami berkesempatan untuk kembali berbincang seputar karier dan kesibukannya. Meski wawancara dilakukan secara daring–mengingat masa pandemi belum menunjukkan tanda berakhir–obrolan di antara kami masih terasa hangat.
Masa pandemi bukan halangan bagi Jully untuk terus berinovasi dalam membangun bisnis. Selebihnya, ia malah menemukan dunia baru dalam perjalanan kariernya. Seperti apa dunia barunya? Yuk, simak petikan wawancaranya yang sudah kami rangkum berikut ini.
Apa pencapaian Anda di tahun 2020, terutama di tengah pandemi ini?
Salah satunya masuk ke dunia baru, yaitu masuk ke dalam dapur rekaman, di mana saya tidak terpikir sekalipun untuk benar-benar serius dan terjun di dunia musik. Masa pandemi seolah menjadi jalan, Tuhan membukakan dunia baru untuk saya geluti dan nantinya membuka peluang untuk young generation.
Hal apa yang menguatkan Anda di tahun 2020?
Saya kuat karena seluruh anggota keluarga sehat, utuh, damai, masih bisa menghirup udara segar ketika bangun tidur, dan bersyukur masih tercukupi kebutuhan utama yaitu makan dengan menu sehat dan bergizi
Di tahun lalu banyak sekali berbagai sektor yang terkena imbas pandemi, bahkan sampai hari ini, bagaimana Anda melihat hal tersebut dari kacamata entrepreneur? Dan apa hikmah atau pelajaran untuk diterapan di tahun ini?
Dampak pandemi sudah pasti resesi ekonomi, semua lapisan masyarakat terkena dampaknya, roda perekonomian terpuruk drastis. Sehingga angka kejahatanpun semakin hari semakin bertambah. Hikmah: satu, lifestyle harus berubah, dulu sebelum pandemi kita sibuk dengan kegiatan/pekerjaan, sampai waktu dengan keluarga menjadi berkurang, kesehatan kurang diperhatikan, mengolah keuangan harus lebih baik, harus menabung dan harus selalu siap menghadapi musim pandemi dikemudian hari. Kedua, lebih bergantung kepada yang di Atas. 2020 mengingatkan kita betapa rapuhnya kita manusia, dalam waktu sekejap Tuhan mau ambil apapun dari hidup kita, hilang dalam sekejap. Dan ketiga, startegi Bisnis harus berubah, mengikuti zaman yang serba digital. Agar disituasi apapun kita bisa bertahan demi kelangsungan hidup banyak orang.
Selain menggeluti bidang usaha, di awal Anda bilang tertarik dengan musik, bisa diceritakan bagaimana awal mulanya terjun di dunia tarik suara?
Ya betul, karena 2020 adalah tahun pandemi dan Indonesia sempat PSBB. Kita harus patuh pada Peraturan Pemerintah untuk stay at home. Sehingga banyak kegiatan yang dilakukan di rumah, seperti berkumpul dengan anak-anak muda, sharing, doa bersama sambil nyanyi rohani untuk menghilangkan rasa bosan dan stres.
Mengawali dunia baru, terutama menyanyi, apakah ada kesulitan saat menyanyikan lagu berjudul “BersamaMu” bareng Sari Simorangkir?
Sangat menantang karena ini benar-benar dunia baru bagi saya, untuk manggung pun saya belum pernah sekalipun, bernyanyi hanya sebatas di rumah tidak pernah di depan banyak orang apalagi di atas panggung. Mungkin kalau disepertikan anak TK yang baru belajar mengeja harus loncat menjadi mahasiswa yang harus dapat membuat makalah dalam kurun waktu 6 bulan. Jadi dari awal latihan sampai proses recording waktunya hanya 6 bulan saja dan saya langsung berduet dengan Penyanyi kawakan Sari Simorangkir. Puji Tuhan semua bisa dilalui dengan baik sampai akhirnya lagu “BersamaMu” release pada 19 Desember 2020 lalu.
Bagaimana proses penggarapannya?
Dengan adanya pandemi banyak orang yang stres, dengan mendengarkan lagu seolah-olah menjadi penggerak, motivasi, semangat untuk bangkit. Kebetulan saya memang menjadi penggerak anak-anak muda, Jadi di sini saya memberi kesempatan para young generation untuk berkarya di project saya dengan memilih lagu yang sudah popular sebelumnya. Namun dikemas dengan aransemen yang baru sehingga lebih fresh di dengar oleh kawula muda dan dewasa.
Bagi Anda pribadi, hal apa yang didapat setelah berkecimpung di dunia tarik suara, terutama ketika berhasil merilis lagu “BersamaMu”?
Banyak sekali yang didapat. Pengalaman baru, membuat bertambahnya ilmu dan pengetahuan tentang musik. Mulai dari pemilihan lagu, pembuatan aransemen, recording, mixing kemudian mastering. Sehingga tercipta sebuah karya yang bersinergi, harmoni dan balance antara satu dan lainnya.
Untuk selanjutnya, apakah Anda akan meneruskan karier menyanyi dengan kembali merilis lagu baru, atau hanya jadikan sebatas hobi untuk mengisi waktu luang?
Tahun ini saya masih akan terus berkarya dalam bernyanyi. Karena ini juga menjadi peluang membuka pekerjaan bagi para musisi Indonesia.
Selain itu, apa resolusi Anda di tahun 2021?
Resolusi 2021: strategi berbisnis berubah, lifestyle lebih stay healthy, hubungan dengan keluarga dan teman lebih dihargai, mengelola keuangan lebih baik lagi, spiritual ditingkatkan lagi.
Terakhir, apa project terdekat yang sedang disiapkan Jully Bunnara di tahun ini?
Project duet antara saya dengan guru vokal saya serta single solo saya dalam tahap persiapan.
Editor: Yusham
Categories: Advertorial