Halo sobat glamours, perpisahan tentunya bukan lah sesuatu hal yang diinginkan, namun ada beberapa situasi yang mengharuskan untuk mengakhiri sebuah hubungan spesial. Tidak jarang orang yang sedang mengalami perpisahan terlihat sangat terpuruk, apa lagi jika hubungan yang dijalani sudah cukup lama.
Dalam sebuah riset yang menggunakan mesin fMRI (alat scan untuk menangkap aktivitas otak ketika diberi tugas tertentu), responden yang baru mengalami putus cinta diminta untuk memikirkan proses putus tersebut sambil melihat foto orang yang telah mematahkan hati mereka. Hasil yang ditemukan para peneliti dari proses tersebut adalah ada bagian otak manusia yang menjadi aktif sama seperti ketika mereka mengalami sakit fisik. Dari fakta itu, ternyata patah hati bisa mengakibatkan kesakitan luar biasa yah.
Kali ini kita akan membahas 5 hal yang ternyata menjadi penyebab susahnya kita untuk move on dari mantan, yang mungkin hal ini sering dilakukan namun tidak kita sadari.
1. Memandang kesalahan ada dalam diri sendiri
Salah satu kebiasaan yang sering terjadi adalah, kecendrungan menyalahkan diri sendiri. Kita akan langsung memikirkan kesalahan atau kekurangan yang kita punya dalam menjalani hubungan tersebut, berpikir mungkin kesalahannya ada pada diri kita dan mengutuk diri sendiri, sehingga ini terjadi. Padahal di kondisi tersebut sebenarnya kita sedang menghajar ego dan kepercayaan diri kita yang sedang terpuruk. Berpikir buruk tentang diri sendiri saat patah hati bisa diibaratkan kamu mengalami patah tulang dan malah memukulnya lagi dengan palu.
Padahal ketika teman atau kerabat kita yang sedang mengalami patah hati, kita selalu ingin menghiburnya dengan memberi semangat dan kata-kata positif, mengapa tidak kita lakukan pada diri kita sendiri? Sebenarnya sebelum patahati menyerang, kita tidak jarang untuk berbicara positif pada diri sendiri. Misalkan berbicara dihadapan kaca tentang hal positif, atau memberi semangat pada diri sendiri. kenapa hal itu tidak kita lakukan?
2. Mengingat masa indah bersama pasangan
Nah hal ini memang sulit untuk kita lupakan, namun bukan alasan untuk kita mengingatnya kembali. Memori bersama mantan akan terhapuskan secara alamiah jika kita membuat memori baru.
Coba ajak teman-taman mu untuk menciptakan keseruan baru di tempat atau moment yang pernah dilewatkan bersama sang mantan. Atau kamu bisa juga membuka lembaran baru bersama orang baru untuk menggantikan memori itu. Awalnya akan terasa sulit, namun tidak ada salahnya untuk mencoba. Dengan seiring berjalannya waktu dan seringnya kita mengganti memori itu, kita akan terbiasa bahkan tak jarang kita akan lupa jika pernah berada ditempat atau momen yang sama dengan sang mantan.
3. Membahas rasa sakit hati kita kepada sahabat
Hal ini terkadang untuk sebagian orang diagap akan memberikan sedikit kelegaan, namun jika hal ini dilakukan, tidak jarang yang akan dilakukan adalah mengingat kembali semua kebersamaan bersama mantan, tentunya hal tersebut malah memperburuk keadaan. Secara naluri ketika kita membahas hal ini dengan teman atau sahabat , kita akan mencari pembenaran atau mencari kesalahan atas apa yang kita lakukan selama bersama mantan atau setelah berpisah. Hal ini akan makin memper buruk situasi yang kita rasakan.
Mulai berpikir “yang sudah, ya sudah lah”. Ganti topik lebih menarik untuk di bahas dengan teman, agar kita sedikit melupakan rasa sakit hati yang sedang kita alami.
4. Menutup diri
Sudah wajar sekali jika orang yang sedang patah hati cendrung ingin mengurung diri di kamar atau di rumah. Rasanya jika kita sedang patahati mungkin malas bertemu orang lain. Hal itu sah-sah saja, asalkan tidak dalam jangka waktu yang lama. Tidak ada gunanya jika terus-menerus menutup diri, menikmati kesedihan dan penyesalan diri.“life must go on” mungkin kata yang tepat.
Jika sobat glamours sudah puas menangis dan itu dirasakan melegakan, izinkan mereka yang benar-benar sayang dan peduli padamu untuk menyemangatimu secara langsung atau membuat keseruan yang baru untuk mewarnai hari-hari yang tentunya lebih baru, dan jangan sungkan untuk minta mereka tidak membahas masalalu tentang sang mantan.
5. Menyimpan barang kenangan
Sobat glamours mungkin pernah dengar orang-orang mencoba memusnahkan barang-barang kenangan bersama mantan, ternyata hal tersebut memang disarankan lho. Segera singkirkan semua barang yang dapat mengingat kembali kenangan-kenangan bersama sang mantan, setelah kamu siap untuk melakukannya. Tidak ada gunanya menyimpan barang-barang yang bisa membuka luka lama seperti; foto-foto bersama mantan, tiket nonton, barang pemberian, bahkan bunga yang sudah layu.
Jika barang tersebut terbilang mahal atau masih berguna, cobalah untuk mengembalikannya, namun jika sang mantan tidak menerimanya kembali tidak ada salahnya untuk menjualnya, karena barang tersebut sudah menjadi hak kita sepenuhnya. Jadi tidak ada barang apapun yang dapat mengingatkan sobat glamours kepada sang mantan kembali, sehingga dengan mudah bagi sobat glamours memulai hari yang baru.
Categories: Sex & Relationship