Setelah merilis “Love Jokes” di awal April lalu, Juni ini SIVIA kembali mengeluarkan single yang diproduksi ulang bersama dengan Kenny Gabriel. Aransemen yang lebih terdengar energik dan memunculkan karakter SIVIA dan Kenny Gabriel. Mereka berhasil mengubah single pertama SIVIA berjudul “New York” menjadi versi baru dengan judul “New York – Remix Version”.

SIVIA dan Kenny Gabriel adalah musisi muda Indonesia yang cukup bertalenta. Kenny Gabriel adalah pemenang di ajang pencarian bakat The Remix tahun 2016, ia juga musisi muda yang telah memproduseri beberapa musisi Indonesia. Aransemen baru di lagu “New York” yang berkolaborasi dengan KENNY mampu menerjemahkan “kenyamanan” yang ada di lagu tersebut ke dalam nuansa yang lebih energik dan soulful.

Seperti dalam keterangan tertulis yang diterima starglammagz.com, single “New York – Remix Version” yang di produksi di tengah pandemi dan dengan segala keterbatasannya. Interaksi pekerjaan dan proses produksi dilakukan secara daring, proses recording juga dikerjakan di rumah masing-masing, namun mereka tetap menjaga kualitas musiknya.

Lagu “New York” menceritakan tentang sebuah kenyamanan, yang terkadang kenyamanan tersebut tidak selalu indah namun bisa menjadi jebakan. Nama New York sendiri terinspirasi dari mimpi SIVIA untuk suatu saat bisa tinggal di New York, namun di sisi lain memiliki ketakutan akan lupa ‘pulang’. Kata pulang di sini memiliki arti bahwa takut lupa akan mencintai dirinya dan terlalu larut dalam ego.

“Aku pribadi suka banget sama kota New York sebenarnya dan mau banget tinggal di sana one day. Kalau aku tinggal di sana, aku yakin nyaman banget,” ungkapnya. “Dalam lagu ini, aku lebih menceritakan tentang rasa, ingin mengajak pendengar mendengarkan ‘New York’ dan ingin mengetahui tentang nyaman versi pendengar, bisa dari karier, relationship, atau family.”

SIVIA juga menyatakan takut merasa terlalu nyaman dan lupa pulang. Pulang yang dimaksud adalah pulang ke diri sendiri. Ia berharap, “kenyamanan“ baru SIVIA ini dapat menghibur semua orang di tengah situasi kenormalan baru saat ini. Single ini sudah bisa didengarkan di berbagai layanan musik digital.

Press release

Editor: Yusham