Acara yang mengadopsi konsep intimate concert yang menampilkan beberapa musisi dengan gendre Folk yang akhirnya acara tersebut bernama Folktival. Folktival merupakan sebuah singkatan dari “Folk Festival”, sebuah pementasan dengan fokus utama Folk. Tema ini diambil sebagai perayaan terhadap pesatnya perkembangan massa yang menikmati karya-karya dengan genre tersebut dan bertujuan untuk menggaungkan semangat apresisasi sekaligus menjadi wadah untuk menghargai para penggiat seni musik, Khususnya para musisi yang menampilkan karya-karya bergenre folk.

Konsep acara ini telah disiapkan terhitung selama 2 bulan, yaitu semenjak februari 2021, dan melibatkan 8 talent yaitu Nissan Fortz, Astagina, Nayara, Alir, Dey, Pangestuning, Garis Jari dan Eternight. Selain itu, kegiatan ini juga menghadirkan komunitas literatur seperti Ngampar Boekoe dan Perpustakaan Jalanan Cimahi yang turut serta berpartisipasi dalam acara.  Folktival juga menghadirkan konten edukasi dengan berkolaborasi bersama komunitas – komunitas literasi cimahi untuk merayakan hari pendidikan.

Acara yang di hadiri kurang lebih 50 pengunjung menikmati acara secara positif dan menikmati atmosfir dari acara folktival. Hadirin yang telah datang juga mengharapkan adanya keterlanjutan dari event ini dengan harapan acara ini dapat berlanjut di kota-kota lainnya untuk memberikan kesan dan atmosfir sebagai pertunjukan yang dapat dinikmati oleh setiap orang.