Apakah kamu salah seorang yang gemar membaca? Jika iya, sudah pasti koleksi bukumu terus bertambah seiring berjalannya waktu. Berhubungan dengan hal tersbut, kamu juga pasti pernah dong punya mimpi untuk memiliki perpustakaan pribadi di rumah?

Nah, kamu tak usah khawatir bagaimana memulai untuk membangunnya. Lantas apa saja yang mesti diperhatikan sebelum membangun perpustakaan mini pribadi di rumah? Berikut langkah-langkah yang akan membuat kamu memiliki perpustakaan yang terorganisir dan efisien.

Pilih tempat yang sekiranya nyaman dan tenang

Pertama, sebelum kamu mulai merencanakan apa pun termasuk mendirikan perpustakaan di rumah, penting bagi kamu untuk menemukan tempat yang sekiranya tenang. Kamu sebaiknya mengetahui sudut rumah mana yang tidak banyak dilewati banyak orang ketika sedang berada di rumah. Sama halnya dengan perpustakaan, yang memang membutuhkan rasa nyaman dan damai bagi para pembacanya.

Tentukan sudut

Setelah menemukan tempat yang tenang, kamu enggak perlu lagi pusing-pusing memikirkan untuk menambah ruangan khusus untuk membuat perpustakaan. Maka pilih salah satu sisi dinding di rumahmu, seperti di ruang keluarga atau ruang makan. Lalu kamu bisa membuat dan meletakkan rak buku di dinding tersebut. Gunakan rak ukuran besar yang dapat menempel dari lantai hingga langit-langit rumah dan isi dengan buku-buku.

Perhatikan ruangan

Ruangan yang memiliki akses penerangan alami dan menimpah memang bagus untuk bersantai dan membaca. Tapi kamu juga mesti tahu, jika terlalu banyak cahaya alami bisa memperpendek usia buku.

Selain itu, ruangan yang gelap, pengap, dan terlalu lembab bisa memicu tumbuhnya jamur dan mengundang rayap. Nah, untuk menghidarkan buku dari hal tersebut sebaiknya jauhkan tempat menaruhnya dari lantai, pipa air, dan AC.

Supaya koleksi buku awet, kamu mesti memastikan pencahayaan dan sirkulasi di ruang perpustakaan cukup. Dan cobalah atur pula pencahayaan alami agar tidak secara langsung menerpa koleksi buku.

Sediakan tempat duduk yang nyaman

Supaya waktu membaca jadi lebih nyaman, ada baiknya kamu menambahkan tempat duduk seperti sofa dengan bantal, bean bag atau kursi yang cukup empuk untuk duduk berlama-lama. Agar kehadiran kursi tidak mengaburkan pandangan mata dengan banyaknya buku, gunakan kursi dengan warna solid dan netral.

Membuat katalog

Semakin banyak buku yang kamu miliki, biasanya semakin susah pula untuk menemukannya saat dibutuhkan. Sebaliknya, semakin mudah untuk melupakan buku-buku yang bahkan belum sempat terbaca. Itulah kenapa membuat katalog dan mengorganisasi buku berdasarkan cara-cara tertentu penting untuk dilakukan.

Mengelompokkan buku berdasarkan topik akan memudahkan kamu mencari dan menemukan buku tertentu. Tapi bisa juga mengelompokkannya menurut abjad berdasarkan nama pengarang. Atau memishkan dan memberi tanda untuk kategori, seperti; sastra, filsafat dan lain sebagainya.

Selain itu, kamu bisa juga mengelompokkan buku berdasarkan warna sampul. Cara ini bagus untuk display, tapi kurang praktis, karena tak akan memudahkan Anda menemukan buku yang Anda cari. Kecuali kamu ingat warna sampul dari semua koleksimu.

Sumber: rumah.com

Yusham